Wait :

5 Tips Mengonsumsi Makanan Manis bagi Penderita Diabetes

biskuit_doktersehat_2

Penderita diabetes harus menjaga pola makannya demi mencegah kenaikan kadar gula darah yang membahayakan. Hal ini membuat mereka biasanya memilih untuk tidak mengonsumsi makanan dan minuman manis. Padahal, terkadang mereka ingin sekadar mencicipi makanan manis. Apalagi jika sedang ada di acara-acara tertentu. Sebenarnya, apakah tidak ada cara yang bisa mereka lakukan agar tetap bisa mengonsumsi makanan manis?

baca juga artikel lainnya cara mencegah timbulnya jerawat

Beberapa hal yang harus diperhatikan penderita diabetes jika ingin makan makanan manis

Tubuh penderita diabetes tidak lagi mampu mengendalikan kadar gula darah dengan normal. Hal ini berarti, jika mereka sembarangan mengonsumsi makanan dan minuman manis, dikhawatirkan akan menyebabkan lonjakan kadar gula darah. Jika sampai hal ini terjadi, maka mereka pun akan lebih rentan mengalami komplikasi.

Berikut adalah beberapa tips yang bisa penderita diabetes perhatikan jika ingin mengonsumsi makanan dan minuman manis.
  1. Batasi porsi dan frekuensinya

Sebenarnya, sebagian penderita diabetes masih bisa mengonsumsi makanan manis. Hanya saja, bukan berarti mereka masih bisa mengonsumsinya setiap hari. Sebagai contoh, mereka tidak bisa mengonsumsi kue kering atau cake setiap hari. Konsumsilah sesekali saja saat ada momen khusus seperti saat acara ulang tahun atau di akhir pekan. Selain itu, penderita diabetes juga harus mengonsumsi makanan manis dengan porsi kecil. Sebagai contoh, jika ingin mengonsumsi cake, akan jauh lebih baik jika hanya memakan satu potong atau setengah potong saja. Jika perlu mereka bisa berkonsultasi ke dokter jika ingin mengonsumsi makanan tertentu demi memastikan porsi yang tepat.

baca juga artikel lainnya cara menjaga kesehatan rambut
  1. Cek konsumsi makanan lainnya

Jika penderita diabetes ingin mengonsumsi makanan manis, mereka juga harus memperhatikan makanan-makanan lainnya. Sebagai contoh, jika sebelumnya mereka mengonsumsi makanan tinggi kalori seperti nasi dengan porsi besar, maka mengonsumsi makanan manis sedikit saja sudah akan membuat kadar gula darah meningkat dengan signifikan. Jika memang ingin mengonsumsi makanan manis atau makanan tinggi kalori, seimbangkan dengan menurunkan asupan makanan tinggi kalori lainnya. Selain itu, agar bisa merasa kenyang dalam waktu yang lama, sebaiknya mereka mengonsumsi makanan tinggi serat seperti sayur, gandum, dan kacang-kacangan, atau sumber protein baik layaknya daging ikan.
  1. Pilih camilan sehat

Jika penderita diabetes memang hobi ngemil, ada baiknya mereka memilih camilan sehat alih-alih camilan yang bisa menyebabkan kadar gula darah naik seperti biskuit, kue, es krim, martabak manis, keripik, dan lain-lain. Pilihlah camilan sehat seperti kacang-kacangan. Selain itu, mereka juga bisa mengonsumsi kedelai yang tinggi kandungan serat dan protein yang bisa membantu perut kenyang dalam waktu yang lama.
  1. Perhatikan asupan karbohidrat sehari-hari

Penderita diabetes biasanya diminta untuk menurunkan porsi asupan makanan tinggi karbohidrat seperti nasi putih, roti putih, kentang, jagung, hingga makanan dari bahan pasta dan terigu. Hal ini dilakukan demi menjaga asupan kalori agar tidak berlebihan sehingga kadar gula darah pun bisa dikendalikan dengan lebih baik. Jika ingin kenyang meski mengonsumsi makanan berkarbohidrat dalam jumlah yang sedikit, penderita diabetes lebih disarankan untuk memperbanyak asupan serat dan protein sehat.
baca juga artikel lainnya cara mencegah jerawat
  1. Selalu cek label makanan kemasan

Jika kita ingin mengonsumsi makanan atau camilan tertentu, pastikan untuk mengecek label kemasannya agar bisa mengetahui seberapa banyak kalori atau gula yang terkandung di dalamnya. Cek juga kadar karbohidratnya agar bisa menjadi patokan seberapa banyak kita bisa mengonsumsinya demi menjaga kadar gula darah tetap seimbang.